Selasa, 10 April 2018

Untuk Menuruti Kemauan Minoritas

Setelah membahas mengenai karir sepakbola seorang arsene wenger sebagai seorang pemain berita bola dunia, kini kita akan beranjak ke karir kepelatihannya dimulai dari as nancy yang tadinya dinamakan mulhouse. Mulai dari tanggal satu juli (1) seribu sembilan ratus delapan puluh empat (1984) hingga tanggal dan bulan yang sama tahun seribu sembilan ratus delapan puluh tujuh (1987), pelatih yang dijuluki sebagai sang profesor ini sanggup mencatatkan total seratus empat belas (114) pertandingan selama 3 tahun itu. Dengan total tiga puluh tiga (33) kemenangan, tiga puluh (30) hasil imbang, dan lima puluh satu (51) kali menelan kekalahan, karir arsene wenger sebagai pelatih untuk pertama kalinya di as nancy ini tidak berjalan dengan mulus karena persentase kemenangannya hanya mencapai dua puluh delapan koma sembilan persen (28,9%) saja lantaran masih minimnya pengalaman yang ia miliki saat itu tidak kunjung menciptakan prestasi.



Berikutnya setelah berkarir di mulhouse football club, arsene wenger kemudian berpindah ke aspv strasbourg, klub berita sepak bola indonesia yang berbasis dikampung halamannya. Disini, pelatih sepakbola yang lahir di strasbourg perancis tanggal dua puluh dua (22) bulan oktober tahun seribu sembilan ratus empat puluh sembilan (1949) silam tersebut mulai bermain dari tahun 1975 hingga 1978 dan mencatatkan delapan (8) kali penampilan dimana ia sanggup menggelontorkan satu buah gol (1), sebuah angka yang lagi - lagi tidak menarik. Kemudian klub sepakbola yang satu ini berganti nama menjadi rc strasbourg dan bertanding dikasta tertinggi pesepakbolaan perancis yakni ligue 1 dan sedari musim 1978 hingga 1981 arsene wenger mencatatkan tiga belas kali (13) penampilan dan tidak mampu mencetak satupun gol disini. Memang seperti yang telah dijelaskan pada paragraf sebelumnya bahwa ia sama sekali tidak memiliki bakat yang tinggi sebagai seorang pemain dan bahkan rekan setimnya juga sampai mengatakan hal itu bahwa dirinya lebih banyak mengatur tim ketimbang bermain bek tangguh rio ferdinand.



Arsene wenger sendiri merupakan penganut agama katolik romawi dan pelatih berita bola yang dijuluki sebagai sang profesor ini sendiri mengatakan bahwa pandangannya terhadap dunia sepakbola dan hal - hal lainnya terbentuk dari masa kecilnya yang sudah ditanamkan pendidikan agama dan kedua orangtuanya yang religius. Agama memang adalah sesuatu yang banyak dianut oleh sebagian besar pemain sepakbola, contohnya adalah lionel messi yang selalu mengangkat kedua telunjuknya dan menunjukkan jari tersebut kearah langit untuk mempersembahkan gol yang baru saja ia cetak bagi almarhumah neneknya. Disamping itu, yaya toure juga merupakan seorang umat muslim yang cukup religius dimana ia menolak untuk meminum anggur yang diberikan kepada man of the match alias pemain terbaik didalam sebuah pertandingan dan hal ini kemudian mendorong asosiasi sepakbola inggris untuk mengganti anggur dengan sirup untuk menuruti kemauan minoritas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar