Jumat, 06 April 2018

Pelitnya Klub London Utara

Selanjutnya arsene wenger berhasil menjuarai trofi piala FA yang diselenggarakan oleh asosiasi sepakbola inggris untuk yang keenam kalinya sepanjang masa baktinya di arsenal pada bulan mei tahun dua ribu lima belas (2015) lalu dan pencapaian ini menempatkan pelatih yang lahir tanggal dua puluh dua (22) bulan oktober tahun seribu sembilan ratus empat puluh sembilan (1949) tersebut pada tempat yang sama dengan george ramsay sebagai pelatih berita sepak bola indonesia yang paling banyak memenangi trofi kompetisi itu didaratan inggris sepanjang sejarah. Tidak hanya sampai disitu saja namun arsene wenger mampu meningkatkan performa timnya dalam mengolah si kulit bundar diatas lapangan hijau lantaran ia berhasil mengantarkan arsenal untuk menyelesaikan liga primer inggris dengan bercokol diperingkat kedua pada musim 2015 hingga 2016 walaupun komposisi pemain yang mereka miliki sebenarnya biasa saja. Banyak orang yang mendukung arsenal karena mereka juga mengidolakan sosok arsene wenger namun disaat yang bersamaan, pelatih itu juga jarang sekali membeli pemain bagus untuk mendongkrak performa the gunners memberikan kejayaan bagi arsenal.



Kepindahan seorang mesut ozil kedalam kubu the gunners terbukti sangat ampuh bagi permainan arsenal saat itu dimana gelontoran gol yang mampu diciptakan oleh aaron ramsey semakin meningkat dengan drastis dan kala itu ia bahkan mampu membuktikan kualitasnya dalam mengolah si kulit bundar diatas lapangan hijau berita bola dan diangkat oleh arsene wenger untuk mengisi tim inti sebagai starter, alias pemain yang diturunkan sejak menit pertama setelah tahun baru. Aaron ramsey sendiri juga merupakan produk asli didikan akademi muda arsenal dan sama seperti kebanyakan pendahulunya, potensinya tidak bisa dimaksimalkan selama ia bermain dibawah kepelatihan juru taktik yang sempat membesut mulhouse, rc strasbourg, as monaco, dan juga nagoya grampus ini. Walaupun begitu, sekarang lambat laun arsene wenger mulai membenahi skuadnya tersebut dengan membeli sejumlah pemain hebat, seperti alexis sanchez misalnya tidak hanya di arsenal.



Berikutnya pada minggu terakhir jendela transfer pemain sepakbola musim panas bulan agustus tahun dua ribu tiga belas (2013) saat itu, arsene wenger kembali memakai jasa mathieu flamini yang sebelumnya telah dijual ke klub berita bola dunia lain dan memaksa pihak klub untuk menandantangani mesut ozil yang kala itu masih membela real madrid namun ia harus bersaing dengan ketat dengan luka modric, gelandang serang penuh kreasi milik los galacticos diman pembelian keduanya berjumlah sebesar empat puluh dua koma lima juta (42.500.000) poundsterling atau sekitar tujuh ratus tujuh puluh dua milyar (772.000.000.000) setelah diubah kedalam nilai rupiah indonesia. Angka ini tentunya sangatlah besar saat itu bagi arsenal dan bahkan transfer seorang mesut ozil yang berkebangsaan jerman tersebut mampu memecahkan rekor pembelian yang pernah dilakukan oleh arsenal, bukti seberapa pelitnya klub london utara ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar