Menghadapi Kesulitan Memecah Kebuntuan

Sejak saat pertama kali menjalankan debut atau penampilan perdananya mengolah si kulit bundar diatas lapangan hijau bersama dengan tim nasional ekuador hingga sekarang ini, antonio valencia telah berhasil tampil mengenakan seragam negaranya tersebut sebanyak sembilan puluh (90) kali dan sanggup menggelontorkan sepuluh (10) buah gol sepanjang masa itu. Angka ini sebenarnya tidaklah terlalu jelek mengingat pemain sepakbola yang lahir di lago agrio, ekuador tanggal empat (4) bulan agustus tahun seribu sembilan ratus delapan puluh lima (1985) silam tersebut memiliki posisi sebagai bek kanan atau pemain bertahan yang memang tugas utamanya adalah mempertahankan garis pertahanan tim berita sepak bola indonesia dan sesekali membantu serangan tim dengan melakukan akselerasi disisi lapangan. Walaupun tugas yang satu ini sangatlah melelahkan dan membutuhkan stamina fisik tinggi namun antonio valencia juga tidak pernah mengeluh akan hal tersebut, sama dengan patrice evra yang juga dulu pernah memperkuat manchester united pada posisi yang serupa naik kasta ke ligue 1.

Performa seorang antonio valencia dalam mengolah si kulit bundar diatas lapangan hijau bersama wigan athletic sendiri mengundang banyak sekali perhatian dan juga kekaguman dari beberapa klub berita bola dunia besar terutama yang berlaga di liga primer inggris. Pada akhirnya, pemain sepakbola yang memiliki tinggi badan seratus delapan puluh sentimeter (180 cm) ini memutuskan untuk berlabuh ke manchester united dibulan juni tahun dua ribu sembilan (2009) dimana kala itu, klub yang bermarkas di old trafford tersebut masih dilatih oleh sir alex ferguson. Manchester united sebagai salah satu klub top dan terkaya didunia memang tidak sering mengalami kesulitan yang berarti guna mendatangkan pemain incaran pelatih mereka hanya saja bandrol yang ditetapkan oleh tim penjual tersebut kadang sangat tinggi, seperti yang sedang mereka alami belakangan ini terkait alexis sanchez dari arsenal nama mereka semakin tergaung.

Setelah mampu menunjukkan performa mengolah si kulit bundar diatas lapangan hijau yang berada diatas rata - rata disistem akademi muda el nacional ekuador sana, antonio valencia kemudian menjadi salah satu dari pemain inti ditim reguler berita bola tersebut dan mampu mencatatkan lebih dari delapan puluh (80) kali pertandingan bersama klub pertamanya tersebut, lebih tepatnya delapan puluh empat (84) penampilan dan sepanjang itu antonio valencia mampu menggelontorkan dua belas (12) buah gol. Angka ini sebenarnya bisa dibilang sangatlah kecil lantaran punggawa tim nasional ekuador yang satu ini memulai karirnya kala itu sebagai sayap kanan yang dikenal memiliki banyak sekali kesempatan untuk menggelontorkan gol kedalam gawang lawan. Namun apalah daya apabila tidak disokong oleh gelandang tengah yang mumpuni, maka seorang lionel messi sekalipun tentunya akan menghadapi kesulitan memecah kebuntuan.