Jumat, 06 Juli 2018

Kucuran Dana Tidak Terbatas

Menanggapi terbukanya kesempatan untuk mendapatkan jatah menuju liga champions eropa dimusim depan, arsene wenger memutuskan untuk merubah komposisi skuadnya pada pertandingan leg kedua liga champions eropa kala itu dimana mereka dijadwalkan akan bertemu raksasa bundesliga jerman bayern munchen. Pelatih yang lahir tanggal dua puluh dua (22) bulan oktober tahun seribu sembilan ratus empat puluh sembilan (1949) ini kala itu mengistirahatkan kapten arsenal thomas vermaelen dan juga penjaga gawang utama wojniech szczesny dengan laurent koscielny dan juga lukasz fabianski. Tidak menurunkan kekuatan penuh juga tidaklah dilarang didalam dunia berita sepak bola indonesia lantaran adanya berbagai alasan yang melatarbelakangi keputusan tersebut namun mereka juga harus siap akan konsekuensinya lantaran selain kekalahan yang kemungkinan besar didapatkan, juga tekanan dari para penggemar yang tidak begitu peduli dengan apa yang terjadi pada klub saat itu tapi mereka hanya menuntut kemenangan demi kemenangan, dan arsene wenger tidak terlalu ambil pusing dengan hal itu banyaknya klub kaya raya.


Kemenangan yang berhasil dipetik oleh arsenal pada hari terakhir kompetisi liga primer inggris ketika tim yang bermarkas di london bagian utara tersebut berhadapan melawan newcastle united sendiri berhasil memastikan peringkat keempat untuk mereka dan arsene wenger menyebut hasil positif tersebut sebagai sesuati yang melegakan. Mentalitas seperti ini sendiri layaknya bukanlah sesuatu yang patut dimiliki oleh tim besar seperti arsenal dan juga pelatih kaliber dunia layaknya arsene wenger namun pelatih berita bola dunia tersebut termasuk orang yang memiliki pemikiran sangat realistis sehingga tidak ada artinya jika mereka memaksakan diri pada kompetisi yang kecil kemungkinannya dimenangkan namun disaat yang bersamaan juga mengorbankan kesempatan mentas di liga champions eropa musim berikutnya yang relatif lebih besar kemungkinannya. Tampaknya arsene wenger juga masih tetap memiliki pemikiran seperti ini hingga sekarang tiket menuju liga champions.


Pada bursa transfer musim panas sebelumya waktu itu dibulan agustus tahun dua ribu tiga belas (2013), arsenal tidak juga kunjung menunjukkan aktivitas yang berarti dan para pendukung serta pengamat tentunya mengkritik kebijakan klub berita bola serta arsene wenger yang dinilai terlalu pelit dalam mengeluarkan biaya ini. Akan tetapi arsene wenger yang dijuluki sebagai profesor sendiri menyatakan bahwa the gunners dapat memenangkan pertandingan melawan aston villa dikandang mereka sendiri saat itu dengan seluruh komposisi skuad yang dimiliki olehnya dan ia sangat yakin akan hal itu. Pernyataan ini juga memberikan isyarat pada pelempar kritik untuk tidak menyalahkan segala sesuatu yang terjadi karena kemenangan sendiri merupakan proses yang tidak instan. Walaupun begitu paris saint germain mampu dengan instan menguasai ligue 1 perancis atas kucuran dana tidak terbatas yang mereka miliki dari raja minyak qatar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar